Pilih Laman

BMW bukan saja dikenal dengan mobil produksinya yang bergengsi dan berkualitas tinggi, namun juga moge. Salah satunya motor gede BMW R75 yang memiliki sejarah cukup panjang dan masih memiliki nama hingga kini. Tampilannya yang elok, menghadirkan kesan klasik.

Dengan logo khas BMW yang tersemat pada motor, menambah keunikan brat style yang dibawanya. Motor dengan desain klasik masih cukup ramai digemari masyarakat, karena memiliki konsep yang tak terbawa arus modernisasi.

Sejarah Singkat Motor Gede BMW R75

motor gede bmw r75 diandalkan untuk militer sejak perang dunia ii

Ada sejarah panjang di balik kemunculan BMW R75. Motor ini diproduksi pada masa perang dunia kedua oleh perusahaan asal Jerman, BMW. Pada mulanya BMW masih memproduksi R32 pada 1923, dengan kapasitas 486 cc.

Kemudian barulah motor terus mengalami modifikasi hingga melahirkan keluaran baru yakni R75. Motor tersebut dikenal akan desain two-wheel yang banyak digunakan untuk keperluan perang kala itu itu. Model R75 diproduksi sampai 16.500 unit.

Sesudah perang dunia kedua berakhir, BMW tidak lantas berhenti begitu saja. Perusahaan tetap memproduksi motor klasik dengan karakter unik pada desainnya. Model R75 tampil berbeda dari kakak-kakaknya yang telah rilis di era sebelumnya, seperti R50 hingga R60.

Kesan klasik masih melekat kuat, walaupun varian terbarunya yakni R75/5 tampil gahar dengan nuansa seperti hiu. Berat motornya mencapai 210 kg, masih ada di tingkat menengah. Tidak seperti motor gede pada umumnya yang berat, hingga melebihi 300 kg.

Dengan bobot yang berat, tentu perlu perhatian ekstra. Seandainya terjadi sesuatu yang tak diinginkan, seperti jatuh. Untuk mengangkatnya tidak bisa sembarangan, melainkan ada teknik khusus. Karena itulah, desain moge BMW R75 yang cukup ringan dapat meminimalisir dampak tersebut.

Roller serta bola bantalan yang terdapat di bagian bawahnya diganti bantalan yang umum disematkan pada mobil modern. Begitu pula camshaft yang semula ada di atas mesinnya, sekarang dipindahkan ke bawah crankshaft. Peletakan ini dapat menghasilkan ground clearance lebih bagus.

Spesifikasi Motor Gede BMW R75

Bicara soal kapasitas, banyak keunggulan yang ditawarkan oleh BMW di keluaran terbarunya. Jadi tidak hanya memukau dari sisi desain, melainkan juga mesin hingga fitur memadai untuk menunjang kenyamanan berkendara. Seperti apa?

1. Mesin

Motor gede BMW R75 mengalami perbaikan di beberapa sisi dibandingkan pendahulunya. Khususnya mesin yang kini mencapai kapasitas 745 cc, dengan dua silinder. Mesin tersebut menghasilkan tenaga hingga 36,8 kW di 6.200 rpm, dengan kecepatan puncaknya 95 km/jam.

Kemudian torsi puncaknya mencapai 60 Nm di 5.000 rpm. Termasuk mesin motornya juga didesain ulang, sementara itu untuk suspensi depan menggunakan garpu teleskopik. Seri R75 ini dibekali mesin 4-stroke dan dua katup per silindernya.

2. Fitur

motor gede bmw r75 sekarang

Motor gede BMW R75 memiliki perbekalan fitur yang cukup menarik. Spesifikasi teknisnya terbilang memadai untuk motor klasik. Mulai dari 2-silinder tipe horizontal opposed boxer yang masing-masing silindernya memiliki dua katup. Kemudian transmisinya empat percepatan.

Suspensi depan menggunakan Teleskopik, lalu untuk suspensi belakangnya memakai tipe Long Swing Arm. Sementara itu, untuk bagian rem memakai jenis Drum. Tidak lupa sasis depannya diperkuat berkat suspensi depannya yang ajib.

Tidak lupa pendingin udara untuk mencegah terjadinya panas berlebih pada mesin. Starternya bersifat elektrik, dengan tangki bahan bakar berkapasitas 24 liter. Selanjutnya sistem pengereman di roda depan sudah dibekali double cakram, menggunakan floating untuk jenis piringannya.

Piringan cakramnya diapit kaliper Brembo, bersama master rem yang labelnya sama. R75 juga ditopang dua roda depan belakang yang ukurannya besar dan berpelek jari-jari. Sangat memuaskan untuk harga kurang dari 200 juta.

Warna yang Tersedia untuk BMW R75

variasi warna motor gede bmw r75

Bicara soal warna, motor gede BMW R75 paling dikenal akan perpaduan warna hitam serta merahnya yang tegas. Baru-baru ini hadir juga varian lainnya yang lebih unik, yakni memadukan warna kuning pada bagian roda dan beberapa komponen lainnya.

Warna merahnya tersebar dengan peletakan yang pas. Tidak hanya pada bagian tangkinya, namun juga ada di spakbor serta batok lampu. Selebihnya adalah nuansa hitam. Ini juga terlihat pada kedua rodanya yang raksasa dan berwarna pekat, sehingga tampak lebih maskulin.

Bahkan tampilannya serupa dengan hiu karena ada “ekor” yang memanjang di bagian belakangnya. Moge yang mengusung konsep bratstyle ini minimalis dengan penggunaan warna-warna dasar, namun berhasil tampil gahar.

Contohnya di bagian setang. Meski terlihat minimalis, namun corak warnanya cukup menantang. Tidak ada penggunaan warna yang sia-sia, kombinasinya membuat moge ini menampilkan nuansa kuat tanpa berusaha mencolok.

Motor gede BMW R75 tidak hanya dibekali fitur yang lengkap, namun juga warna yang memanjakan mata. Mungkin banyak yang sudah penasaran berapa harga untuk moge klasik bersejarah ini. Harga varian ini dimulai dari 130 hingga 160 jutaan.

Itulah informasi seputar motor gede BMW R75. BMW cukup berperan besar dalam menghasilkan motor yang digunakan untuk militer. Hingga kini, kendaraan buatannya masih memiliki pasar yang besar. Baik penggemar mobil hingga motor.

Selama lebih dari 50 tahun, produksi asli Jerman ini telah memproduksi banyak sepeda motor legenda. Meski termasuk model klasik, urusan tenaga tidak perlu diragukan lagi. Harga ratusan juta tentunya diimbangi dengan kualitas mesin yang menghasilkan performa terbaik.