Pilih Laman

Penggemar moge di tanah air semakin banyak. Namun bukan hanya memiliki kendaraannya, teknik mengendarai motor gede di jalan raya penting untuk dipelajari sejak awal. Sehingga bisa memastikan kenyamanan dan keamanan diri sendiri serta pengendara lainnya.

Dari tampilan fisiknya saja, sudah terlihat bahwa moge lebih besar dibandingkan motor pada umumnya. Tantangan bagi pengemudinya bukan saja mengeluarkan biaya yang cukup besar, melainkan juga penguasaan teknik selama berada di jalan.

teknik mengendarai motor gede di jalan raya

Beradaptasi dengan motor gede memerlukan waktu, mulai dari pengenalan, mempelajari teknik, hingga perawatannya. Meski cara mengendarainya relatif serupa, perlu ada beberapa penyesuaian. Bagi pemula yang masih belum terbiasa dengan membawa moge, mari simak beberapa teknik sederhana berikut ini:

1. Menjaga Tarikan Gas Pada Motor

Menjaga tarikan gas merupakan teknik mengendarai motor gede di jalan raya yang utama. Pengemudi perlu menguasainya sejak awal sehingga terbiasa dengan perbedaan tarikan dengan motor biasa. Mesin yang disematkan pada motor gede lebih besar dengan power/tenaga kuat.

Karena itulah tidak perlu menginjak terlalu keras pada bagian gas. Dengan menginjak pelan saja sudah cukup menggerakkan motor tersebut. Perlu melakukan pembiasaan sehingga bisa menghadapi medan jalan raya yang cukup ramai pengendara, khususnya kota-kota besar.

2. Memakai Standar Samping Saat Hendak Menaiki Motor

memakai standar samping saat hendak menaiki motor teknik mengendarai motor gede di jalan raya

Manfaatkan standar samping ketika hendak naik motor gede. Teknik sederhana ini cukup banyak membantu pengendara dengan postur tubuh yang relatif kecil. Sebab, bukan rahasia jika motor gede dirasa cukup menyulitkan untuk orang-orang yang kurang tinggi.

Namun dapat diatasi tentunya dengan beberapa cara, seperti menurunkan standar samping untuk menahan bobot motornya. Ini akan memudahkan pengendara untuk menduduki joknya.

3. Memastikan Tubuh Tetap Seimbang Saat Berkendara

Teknik mengendarai motor gede di jalan raya berikutnya adalah menjaga keseimbangan tubuh saat sedang mengendarainya. Moge memiliki bodi yang jumbo, sehingga tinggi pengemudinya akan berkurang, sebab duduk dengan membuka paha agak lebar.

Tidak hanya yang bertubuh pendek, pengemudi dengan tubuh tinggi pun wajib melatih keseimbangannya. Ini adalah titik krusial yang perlu latihan, terutama ketika menopang tubuh dengan kaki. Jika sudah terbiasa seimbang, jauh lebih nyaman untuk berkendara dan meminimalisir risiko kecelakaan.

4. Mempelajari Safety Riding

Pelajari teknik mengendarai motor gede di jalan raya yang disebut sebagai safety riding. Ilmu ini memuat banyak informasi penting terkait cara yang aman untuk mengendarai moge, terutama untuk mengatasi risiko kecelakaan.

Perlu keterampilan yang diasah terus-menerus. Ini mengarah ke hadirnya komunitas khusus, badan, serta lembaga yang mengajarkan safety riding. Sisihkan waktu untuk mengikuti pelatihan, bergabung dengan komunitas, dan sebagainya.

Ada peluang besar untuk bertemu teman yang cocok, juga mendapatkan banyak informasi berharga. Contohnya teknik mengatasi kecelakaan beruntun, manuver yang pas sehingga tidak mengagetkan, dan sebagainya.

5. Menggunakan Rem dengan Bijak

Pergunakan rem motor gede dengan bijak, sehingga tetap nyaman berkendara dalam berbagai situasi. Sebab, komponen rem yang dimiliki moge sangat penting untuk dipelajari sebagai amunisi mengatasi kecelakaan. Seperti yang diketahui, laju yang dihasilkan moge cukup ganas.

Pengendara harus mengenal dengan baik seperti apa injakan rem pada motornya. Manfaatkan rem dengan insting yang tepat. Kenali karakteristik tuas rem sehingga bisa menyesuaikan kapan saat yang tepat untuk menginjak rem. Insting ini dapat dilatih secara berkala.

6. Berusaha Tetap Tegak

berusaha tetap tegak menjadi salah satu teknik mengendarai motor gede di jalan raya

Pastikan posisi duduk tetap tegak saat membawa kuda besi kesayangan. Hal yang sering terjadi adalah tubuh membungkuk, sehingga dampaknya terhadap postur tubuh tidak bagus. Seringkali terjadi pada orang-orang yang kurang tinggi karena sulit memegang stang ketika duduknya tegak.

Walau demikian, postur yang paling aman adalah tegak. Usahakan memposisikan tubuh tetap tegap, dengan paha menempel ke bagian tangki. Teknik ini tidak saja mengurangi rasa lelah, namun juga efektif untuk mengendalikan keseimbangan.

7. Melatih Kemampuan di Daerah Sempit dan Belokan

Lakukan pembiasaan untuk melewati medan yang cukup menantang, contohnya melalui daerah sempit atau belokan tajam. Penting untuk melatih teknik dengan kontrol yang terjaga agar tidak terjatuh. Pastikan kuat untuk menahan beban dari moge.

8. Waspada dan Taat Lalu Lintas

waspada dan taat lalu lintas menjadi salah satu teknik mengendarai motor gede di jalan raya

Tetaplah bersikap waspada ketika sedang berkendara, khususnya jalan raya karena banyak pengendara lain. Waspada tidak berarti takut berlebihan, namun tetap menjaga kesadaran untuk menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi.

Contoh sederhana dari kewaspadaan adalah menyadari apabila mata terasa mengantuk atau kaki mulai letih. Lebih baik untuk mengistirahatkan diri sejenak, daripada memaksakan dan lengah akibat kelelahan.

Tidak lupa yang terakhir adalah taat dengan lalu lintas. Walaupun terkesan sepele, banyak kecelakaan yang melibatkan motor terjadi akibat lalai aturan lalu lintas. Risiko kecelakaan akan jauh menurun jika lebih banyak pengemudi yang tidak seenaknya melanggar lalu lintas.

Demikian informasi teknik mengendarai motor gede di jalan raya yang bisa segera diterapkan. Sebenarnya teknik menyetirnya serupa dengan motor lain, namun yang perlu diperhatikan justru hal-hal yang tidak bersifat teknis. Sebab, itulah yang seringkali menyebabkan ketidaknyamanan bahkan kecelakaan.