Membahas murah dan mahalnya sebuah motor gede, tentu selalu menjadi bahan perdebatan di kalangan pecinta motor. Seperti harga motor Royal Enfield Classic 500, yang sempat menjadi bahan pembicaraan.
Brand Royal Enfield pada dasarnya dikenal dengan desain yang lebih klasik dan membumi. Pecinta motor yang menyukai tampilan sederhana dan klasik, tentunya akan mengenali pabrikan yang berpusat di India ini.
Namun, yang menjadi perhatian kali ini pada brand tersebut yaitu Royal Enfield Classic 500. Bagi yang bimbang mengenai murah atau mahalnya harga motor gede tersebut, dapat menyimak ulasan mengenai motor berikut.
Informasi Mengenai Royal Enfield Classic 500
Diproduksi sejak tahun 2009, Royal Enfield Classic 500 merupakan motor cruiser dengan tampilan yang klasik dan sederhana. Motor ini merupakan replikasi ulang originalnya yang sudah ada sejak pasca perang dunia ke-2.
Dengan begitu, maka fitur modern yang ditambahkan pada motor berkapasitas 500cc tersebut sangat minim. Keputusan ini memang dibuat sebagai bentuk preservasi, untuk menjaga keaslian dari motor originalnya.
Kesederhanaan yang diberikan Royal Enfield Classic 500, ternyata tidak sampai di minim fitur saja. Motor ini juga memiliki daya di bawah standar motor gede modern di kelasnya, serta handling layaknya motor lama.
Di Indonesia, motor ini sempat menjadi barang lelang oleh Dirjen Bea Cukai di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Harga patokan yang ditawarkan mulai dari Rp 20 jutaan, sehingga menjadi bahan pembicaraan di berbagai kalangan.
Harga Motor Royal Enfield Classic 500 dan Perbandingannya
Meski harga lelang yang diberikan oleh Dirjen Bea Cukai tersebut cenderung harga banting, motor ini harga aslinya jauh lebih mahal. Adapun harga Motor Royal Enfield Classic 500 aslinya adalah Rp 123.6 juta.
Jika dibandingkan dengan motor dari kompetitor, Benelli Leoncino 500 memiliki harga Rp 148 juta. Sementara itu, pabrikan asal Jepang Honda juga memiliki motor cruiser Honda Rebel, dengan harga Rp 191.96 juta.
Dari ketiga motor cruiser di kelas 500cc tersebut, harga Royal Enfield ternyata cukup bersahabat. Namun, harga ini tentunya didasari oleh minimnya fitur modern, serta performa yang didesain mirip motor aslinya.
Poin Menarik dari Royal Enfield Classic 500
Setelah mengetahui harga aslinya, hal yang menarik dari motor ini juga dapat menjadi pertimbangan dalam menilai dari segi price-to-performance. Berikut beberapa poin yang perlu diketahui apabila tertarik dengannya:
1. Cocok untuk Pecinta Motor Murni
Mungkin, sebagian pecinta motor klasik menginginkan motor yang tidak hanya desainnya saja retro. Namun secara keseluruhan, motor retro tersebut memang tidak ditambahkan fitur atau gimmick apapun.
Royal Enfield Classic 500 merupakan motor yang pas untuk keinginan tersebut, karena benar-benar murni. Bahkan, motor cruiser ini juga memiliki opsi bagi pengendara yang ingin menghidupkan mesin secara kick start.
Dari fiturnya, Royal Enfield Classic 500 betul-betul motor klasik yang disederhanakan. Mulai dari panel yang masih analog, lampu depan yang menggunakan halogen, hingga fitur anti-lock braking system yang absen.
2. Banyak Pilihan Model yang Tersedia
Tidak hanya tampilan klasik saja yang bisa dibanggakan oleh pecinta motor asal Royal Enfield. Seperti model lainnya, motor gede ini juga menyediakan 5 pilihan warna dengan gaya yang bisa dipilih sesuai keinginan.
Yang pertama adalah versi Classic, dengan warna hitam di sekujur tubuh namun mesin dan knalpotnya tetap silver. Sedangkan versi Stealth Black, semuanya berwarna hitam yang lebih gelap daripada versi Classic.
Untuk warna selanjutnya, ada Desert Storm khas militer dengan jok berwarna hitam. Lalu, pilihan warna terakhir yaitu Chrome Black dan Chrome Graphic, dengan perbedaan warna di bagian tertentu.
3. Dapat Dipakai Pengendara Pemula
Dengan dimensi 2.140 mm x 790 mm x 1.090 mm, motor dengan beban kosong 194 kg tersebut tergolong ringan sebagai motor cruiser. Pengendara pemula hanya perlu menyesuaikan dengan handling-nya.
Meski tanpa beragam fitur-fitur pendukung keselamatan, motor ini tetap mudah dikendarai oleh pemula. Sebab, kecepatan dan performa mesin yang dimiliki motor tersebut tidak secepat motor pada kelasnya.
Membicarakan mesin, motor klasik tersebut memakai 4-stroke dengan single-cylinder. Daya maksimalnya hanya 27.2 HP (5.250 RPM), dan torsi maksimum 41.3 (4.000 RPM). Top speed-nya hanya 130 kmph saja.
Dengan jumlah torsi tersebut, Royal Enfield Classic 500 lebih digunakan pada jalanan yang menanjak. Pengendara pemula juga dapat membawa motor ini untuk aktivitas berkendara di jalanan biasa.
Apakah Harga Motor Royal Enfield Classic 500 Murah atau Mahal?
Secara perbandingan harga, tentunya untuk motor kelas 500cc, Classic 500 merupakan harga yang cukup ramah bagi masyarakat Indonesia. Ditambah lagi, motor ini sudah tidak diproduksi, sehingga harganya bisa lebih murah.
Akan tetapi, harga penawaran tersebut setimpal dengan apa yang ditawarkan pada Royal Enfield Classic 500. Sesuai tagline “Mengejar kesederhanaan berkendara” pada situs resminya, motor tersebut memang sederhana.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa harga motor Royal Enfield Classic 500 sesuai dengan apa yang ditawarkan olehnya. Motor ini lebih cocok dijadikan sebagai koleksi, terutama bagi pecinta motor yang menyukai motor-motor zaman dahulu.
Kendati demikian, semua keputusan dan penilaian tetap berada pada preferensi masing-masing tiap pecinta motor. Tentu saja, akan selalu ada value yang menarik dari setiap motor termasuk motor asal Royal Enfield ini.