Bagi para pecinta otomotif biasanya menggunakan motor gede adalah suatu kebanggan tersendiri. Namun hal yang perlu diketahui, kenapa motor gede mahal dengan penawaran harga yang fantastis. Tidak jarang yang memilikinya hanya orang – orang tertentu saja.
Contohnya mereka yang berasal dari keluarga kaya, pejabat, atau bos – bos besar. Tentu ada alasan yang melatarbelakangi mahalnya harga suatu produk, penasaran apa sajakah itu? Simak berikut ini dengan baik penjelasannya, yaitu:
1. Nilai Pajak Tinggi
Alasan pertama kenapa motor gede mahal yang pertama karena nilai pajaknya yang tinggi. Tidak bisa dipungkiri lagi, kalau hampir semua motor gede di Indonesia adalah produk impor. Hal tersebut tentu karena belum ada produksi motor tersebut di Indonesia.
Nah, yang menyebabkan harga motor gede tersebut melonjak karena diterapkannya pajak berlapis. Tidak tanggung – tanggung, ada tiga wajib pajak yang harus dibayarkan. Pertama adalah pajak bea cukai, penjualan hingga penjualan barang mewah.
Untuk berapa besaran setiap pajak yang harus dibayarkan pun berbeda – beda dan sudah ditetapkan dalam perundangan. Jadi tidak semata – mata dibuat peraturan sendiri. Namun memang sudah jelas aturan dan kebijakan nilai pajaknya.
2. Biaya Riset
Untuk dapat menghasilkan motor gede yang berkualitas baik, tentu ada riset sebelumnya yang dilakukan. Riset inilah yang menjadi salah satu alasan kenapa motor gede mahal dan tinggi nilai jualnya. Tanpa riset pun mustahil motor yang layak diproduksi.
Pasalnya dalam tahapan riset itulah, dicari tahu apa saja kiranya spesifikasi motor gede yang memenuhi standar, Bukan hanya itu saja, keinginan dan kebutuhan konsumennya pun akan disesuaikan. Contohnya seperti spesifikasi mesin, body motor, hingga kecepatannya.
Berbeda dengan motor lainnya, motor gede biasanya dibuat dengan kecepatan tinggi. Nah, untuk melakukannya tentu dibutuhkan riset lapangan. Dalam melakukan riset ini sendiri banyak biaya yang haru dikeluarkan, mengingat beberapa resiko yang bisa diterima.
Pasalnya riset bukanlah hal mudah yang dapat dilakukan dalam waktu yang singkat dan cepat. Sangat dibutuhkan kecermatan dan kehati – hatian dalam melakukan sebuah riset. Terlebih lagi produknya akan digunakan secara massal.
3. Barang Impor
Motor gede buatan Indonesia sendiri hingga saat ini mungkin belum ada. Hal inilah yang mendukung kenapa motor gede mahal harga jualnya di pasaran. Membuatnya dikenakan berbagai pajak sebab dikirimkan dari luar negeri.
Apalagi motor gede sendiri termasuk ke dalam barang mewah yang belum tentu bisa dibeli semua orang. Jika produksinya dilakukan di Indonesia, tentu biaya pajaknya tidak akan mahal. Berbeda lagi dengan barang impor yang didatangkan.
Produk – produk dari dalam negeri umumnya tidak akan mahal, kenapa? Alasannya tentu karena biaya produksi yang bisa ditekan dan diminimalkan oleh setiap produsen. Terlebih lagi pendistribusiannya yang hanya dilakukan di dalam negeri.
4. Sparepart Tertentu
Berbeda dengan motor lainnya, moge menggunakan sparepart tertentu. Maksudnya sparepart yang dipakai bukan produk sembarangan yang dijual secara bebas. Cukup sulit untuk mendapatkan sparepart motor gede dibandingkan motor lainnya.
Terlebih lagi bagian – bagian yang menyangkut keamanan berkendara seperti, rem, velg, shock dan lainnya. Jarang sekali bengkel menyediakannya, sehingga perlu dipesan terlebih dahulu. Hal tersebut membuktikan bahwa ketersedian spare part langka.
Belum lagi adanya perangkat elektronik canggih yang mendukung motor gede. Menjadikan alasan kenapa motor gede mahal saat diperjualbelikan. Jadi sebelum membelinya, pastikan untuk mencari tahu ketersedian spare part mudah atau sulit didapatkan.
5. Jumlah Produksi
Fakta dilapangan memperlihatkan bahwa motor bebek jauh lebih banyak ketimbang motor gede. Alasannya tentu sudah pasti karena harganya yang mahal dan fantastis, bagaimana tidak? Motor gede biasanya diproduksi dalam jumlah sedikit.
Selain itu, kubikasi mesin dari motor gede dibuat kecil dan ringan dengan beberapa spesifikasi. Menjadikannya sebagai produk mewah dengan segmen pasar kelas menengah atas. Jadi wajar saja jika harganya pun selangit.
6. Kurs Mata Uang
Penyebab dari mahalnya motor gede salah satunya karena adanya perbedaan kurs mata uang. Sebagaimana yang diketahui, rata – rata motor gede merupakan barang impor. Merupakan barang yang didatangkan dari luar negeri ke Indonesia.
Nah, di setiap negara nilai kurs mata uangnya berbeda, begitu juga dengan Indonesia. Untuk negara produsen seperti Italia, Thailand, Jepang mempunyai nilai kurs lebih tinggi dari rupiah. Hal inilah yang membuat pembengkakan harga motor gede dalam negeri.
7. Gengsi
Mahalnya motor gede selanjutnya dipengaruhi oleh gengsi. Pasalnya setiap motor gede pada umumnya dikeluarkan dalam jumlah terbatas dengan harga selangit. Di sinilah letak gengsi pun berpengaruh, semakin mahal akan semakin menaikan harga diri seseorang.
Bisa dibilang motor gede juga salah satu alat atau media untuk memamerkan harta kekayaan yang dimiliki. Tidak jarang, untuk satuan jenis motor gede pun hanya dirilis beberapa unit saja. Jika barang langka, maka harga pun akan mengikutinya.
Itulah ulasan tentang kenapa motor gede mahal di pasaran. Banyak sekali faktor yang membuat harga motor tersebut naik dibandingkan harga aslinya. Terlebih lagi hampir kendaraan tersebut adalah barang impor yang didatangkan dari luar negeri.